Kota Bandung memang populer jadi kota yang serba ada. Pasalnya tidak bisa disangkal semua bentuk keperluan yang dibutuhkan baik itu keadaan baru atau sisa tentu bisa diketemukan. Untuk keadaan beberapa barang baru bisa diketemukan di sentral beberapa toko atau bahkan juga mall, sedang untuk barang sisa dapat di beli di sentral pasar loakan. Misalnya untuk cari sepeda sisa pada harga yang murah dan kualitas elegan.
Di Bandung sendiri untuk cari sepeda sisa dengan kelompok sisa, murah, serta kualitas elegan yaitu dapat di bisa dengan bertandang ke lokasi Jalan Malabar. Diawali dari pertigaan di antara Jalan Malabar dengan Jalan Samoja, disana telah mulai kelihatan di tepian kiri serta kanan trotoar berjejeran lapak penjual sepeda sisa yang menyatu dengan beberapa penjual yang lain. Seperti beberapa penjual layanan sol sepatu, penjual makanan, minuman, tukang pangkas, kepentingan kantor dan kepentingan seragam.
Konon berdasar sebagian pedagang mengutarakan jika Jalan Malabar ini telah ketelah jadi sentral sepeda sisa semenjak jaman dahulu. Seperti diantaranya Agus mengutarakan dianya telah berjualan semenjak tahun 1990-an. “Kawasan sini telah ketelah jadi pusat sepeda sisa dari jaman dulu, tetapi tahun persisnya saya lupa. Saya saja di sini dari mulai tahun 1990-an awal kalau gasalah,” kata Agus sambil mengelap sepeda di lapaknya pada Minggu (30/6/2019).
Artikel Terkait : harga sepeda wimcycle bmx
Type sepeda yang di jual di selama jalan ini cukup bermacam. Dari mulai sepeda beberapa anak, remaja, bahkan juga sampai sepeda untuk ukuran orang dewasa di tempat ini ada. Bahkan juga untuk sepeda yang dipajang serta dijejerkan selama jalan ini mempunyai merk yang cukup terkenal. Seperti BMX, United, Wimcycle, Polygon serta beberapa merk yang lain.
Masalah harga, beberapa penual tidak membandrol harga dengan terpajang. Di sini, perlu menanyakan serta mereka (penjual) akan menjawabnya. Tetapi, untuk rata-rata harga di sini dari mulai Rp 250.000 s/d rata-rata Rp.3.000.000 untuk type sepeda gunung yang jarang-jarang untuk di pampang. Diluar itu, harga di lokasi ini masih dapat lakukan negosiasi, bergantung kemahiran serta persetujuan di antara ke-2 faksi.
“Harga mah tidak di pampang, mereka nanya ya kami jawab. Tetapi, masih dapat nego bergantung dengan kesepakatannya,” lanjut Agus. Walau sepeda yang di jual di lokasi Jalan Malabar ini adalah kelompok sisa. Tetapi, sering ada pengunjung yang memilihnya untuk beli di lokasi ini. Seperti diantaranya Roni Hidayat, dianya akui sedang cari sepeda untuk buah hati kecintaannya serta pilih lokasi ini sebab harga yang murah serta kualitas sama dengan baru.
“Biasa ini cari sepeda buat anak, lari ke sini (Jalan Malabar) sebab murah serta kualitaspun tidak sama dengan baru masih kinclong,” kata Roni. Lokasi Jalan Malabar dapat disebutkan adalah saksi bisu perdaban dari jaman dulu jadi sentral sepeda sisa di Kota Bandung serta masih bekerja sampai sekarang ini. Walau, yang berminat tidak seramai dulu sebelumnya ada alat telekomunikasi.
