Selamat pagi bagi para pecinta budidaya pohon di indonesia. di artikel ini saya akan menjelaskan beberapa cara membudidayakan pohon kakao yang baik dan benar . agar petani mendapatkan hasil buah yang lebat dan super atau yang disebut pohon penghasil coklat. pohon kakao adalah salah satu tumbuhan yang mempunyai nilai harga jual yang tinggi namun pohon yang tidak mendapatkan perawatan yang baik tidak akan berbuah banyak bahkan tidak jarang juga banyak buah yang busuk atau kering di pohon.
langkah awal membusisayak pohon kako yaitu memilih bibit kakao yang bagus, pemilihan bibit kakao bisa dilakukan dengan cara seperti cara generatif atau vegetatif. Cara generatif yaitu memanfaatkan biji kakao sebagai bibit untuk kemudian disemai di ladang yang akan ditanami kakao. Untuk cara vegetatif yaitu melakukan stek atau okulasi untuk mendapatkan bibit kakao yang diinginkan.
penanaman bibit kakao dengan cara generatif biasanya lebih sulit daripada vegetatif oleh karena itu banyak petani kakao yang memilih menggunakan cara vegetatif atau stek. untuk bibit jenis ini bibit kakao yang baik untuk ditanam adalah bibit yang berusia 4 sampai 5 bulan. bibit ini biasanya memiliki tinggi 50 cm dengan diameter batang sekitar 8 mm. Langkah selanjutnya yaitu tanah yang baik untuk tanaman kakao atau coklat, dari berbagai pendapat dan penelitian bahwa tanaman coklat akan tumbuh dengan baik pada tanah yang mengandung humus dengan ph antara 6,1 – 7.
Pohon Kakao dapat tumbuh subur di daerah yang curah hujannya lebih dari 3000 mm atau pada daerah yang curah hujannya 1700 mm. jadi bila diperhatikan secara seksama bukan curah hujan yang penting melainkan pembagiannya. dengan demikian faktor tanah juga memegang peranan yang sangat penting. kalau kita melihat bentuk dan macam nya tanah yang akan dipersiapkan dapatlah dibedakan sebagai ini hutan atau asli atau sekunder, bekas tegal ataupun hama bekas tanaman perkebunan yang lain seperti karet kopi dan lain sebagainya.
langkah ketiga yaitu jarak tanam haruslah dilakukan ditentukan terlebih dahulu sebelum pembukaan atau untuk persiapan dilakukan pemancangan patok. untuk ajir semuanya ditentukan oleh jarak tanam kakao. kalau di indonesia jarak tanam kelihatannya lebih mantap yaitu antara 4 meter x 4 meter ataupun 4 m x 4,5 m dan 5 m x 5 m.
kakao dapat pula ditanam tanpa okulasi yaitu yang disebut dengan nama tanaman semai. karena tanaman semai ini hasilnya rendah maka tanaman semua yang telah berusia setahun biasanya disambung dengan clone kualitas baik. Sedangkan untuk batang bawah dibutuhkan biji dari clan yang tertentu pula agar dijamin pertumbuhan dan perakarannya kuat. perkecambahan biji ini dilaksanakan dalam bedengan berkecambahan.
tempat tanam ini biasanya berukuran 0,80 sampai 1 meter dan panjangnya tergantung dari keperluan. dengan ini harus dibuat dari tanah tanah yang gembur dan diatasnya dilapisi dengan pasir setinggi 15 cm. untuk menghindari tetesan air hujan ataupun sengatan matahari perlu dibuat atap. tinggi atap tersebut kurang lebih 1,5 meter untuk yang sebelah timur dan 1,20 untuk yang sebelah barat.
cara meletakkan biji biji yang dinamakan eye atau radikal yaitu tempat keluarnya akar, diletakkan di sebelah bawah. jika eye atau mata atau radikal tidak dapat dibedakan maka biji dengan ujung yang besar diletakkan di bawah. dengan meletakkan mata berada di sebelah bawah lembaga tanaman tidak kehilangan energi. untuk mengangkat kepingnya ke atas tanah. biji disusun dengan cara jarak alur kurang lebih 3 cm dan jarak biji satu dengan lainnya dalam alur tersembul dari tanah. setelah biji dikecambahkan dengan kecambah segera disirami. penyiraman agar lebih baik sebaiknya di sirami dua kali sehari pada pagi dan sore hari. pemindahan kecambah, setelah 4/5 hari biji tersebut mulai berkecambah. begitu pula dengan biji yang lainnya. pada hari ke-12 semua biji akan berkecambah kemudian dipindah ditanam ke dalam keranjang.
setelah bibit berusia antara 6 – 8 bulan barulah dipindahkan ke lapangan perkebunan. di dalam keranjang yang berukuran diameter 15 sampai 20 cm dengan tinggi antara 30 sampai 35 cm diisikan dengan tanah kompos yang telah betul-betul menjadi tanah yang dicampur dengan pasir dalam perbandingan 1 banding satu. keranjang atau kantong plastik yang sudah diisi tanah tersebut dengan 1 sampai 2 cm di bawah tepi. pada keranjang atau kantong plastik yang sudah terisi kecambah dipindahkan untuk kemudian dipelihara secara baik-baik.
pemeliharaan bibit dalam keranjang keranjang ataupun kantong plastik yang berisi kecambah tersebut disusun teratur diatas tanah yang agak ditinggikan dan permukaannya ditutup dengan batu sabak atau batu merah. penuh yang dipergunakan dapat dengan pohon pelindung atau dengan atap yang pembuatannya sama seperti pada atap dengan kecambah. penyiraman dilakukan dua kali sehari pada pagi dan sore hari seminggu setelah bibit dipindahkan ke keranjang pemupukan perlu diberikan.
untuk pemangkasan ada beberapa hal yang perlu dilakukan dalam pemangkasan pohon kakao tersebut. diantaranya adalah membentuk pohon yang baik dengan bentuk percabangan yang seimbang sehingga distribusi dan merata dalam penerimaan sinar matahari, kemudian menghilangkan cabang-cabang yang tidak perlu ataupun tidak dikehendaki. misalkan saja tunas air atau, tunas-tunas sapu, cabang-cabang yang sakit, ranting yang kering, ranting yang tak dapat berasimilasi sendiri atau cabang yang terlindungi kemudian menjamin air asi yang baik untuk mempertinggi produksi yang diperoleh.
untuk penyiangan, penyiangan adalah membersihkan tanaman atau rumput pengganggu yang tumbuh disekitar tanaman utama penyiangan biasanya hanya membersihkan yang jaraknya dekat dengan tanaman utama yaitu kakao sedangkan tanaman atau rumput yang tumbuh tetapi jaraknya cukup jauh dengan tanaman utama tidak perlu dibersihkan. pembukan bertujuan untuk menambah unsur-unsur yang kurang dari dalam tanah kalau dilihat dari atom laboratorium sesungguhnya tanah di indonesia ini pada umumnya kekurangan unsur n dengan demikian pemberian urea atau zat a selalu memberi respon paling nyata.
untuk pemanenan buah kakao yang layak panen adalah buah yang sudah cukup besar dan warnanya berubah menjadi coklat keunguan biasanya buah kakau memerlukan waktu sekitar 5 bulan untuk matang. ciri lain buah kakao yang sudah matang adalah ketika diguncang maka terdengar bunyi dari dalam buah hal itu karena biji kakao sudah terlepas dari kulit dalam. manfaat coklat bagi kesehatan yaitu untuk kolesterol tinggi ketika mengkonsumsi coklat anda juga mengkonsumsi flavonoid yang memiliki kemampuan antioksidan yang dikenal bermanfaat menurunkan jenis kolesterol buruk merusak arteri dan dapat meningkatkan peluang kita terkena penyakit jantung atau serangan jantung. mengatasi tekanan darah tinggi coklat dan kakao mengandung flavonoid yang memiliki kualitas baik. salah satu manfaat vaskular dari flavonoid adalah menurunkan tekanan darah. manfaat coklat untuk diabetes makan coklat hitam dalam jumlah sedang telah diketahui dapat meningkatkan ke pengolahan gula darah yang dapat mengurangi resiko diabetes manfaat coklat bagi obat batuk para ahli telah menemukan bahwa theobromine senyawa yang ditemukan pada kakao dapat mengurangi batuk dengan mempengaruhi ujung saraf sensorik dari saraf vagus yang berjalan melalui saluran udara di paru-paru.