Detik Detik di Kontraktor Kubah Masjid Manokwari Papua Barat
Merealisasikan keinginan Nabi untuk mengirimkan ekspedisi ke perbatasan suriah dalam rangka membalaskan kerugian yang diderita oleh umat Islam dalam perang Mu’tah. Ekspansi wilayah kekuasaan Islam selain didorong oleh motif politik yakni untuk memperkuat negara Islam, juga didorong oleh motif ekonomi yakni untuk menyediakan sumber-sumber keuangan yang sangat diperluklan Kontraktor Kubah Masjid oleh orang-orang Islam. Abu Bakar memangku jabatan khalifah berdasarkan pemilihan yang berlangsung sangat demokratis di Muktamar Tsaqifah Bani Saidah dan disetujui oleh jamaah kaum Muslimin. Beliau menjadi khalifah ketika kondisi sosial-politik berada dalam situasi yang kurang stabil, yang ditandai dengan munculnya beberapa kelompok yang melepaskan ikatan kesetiaan kepada Islam.
Islam tidak memaksa rakyat di wilayah perluasan untuk mengubah agamanya. Rakyat tidak senang (tertindas) oleh penguasa Persia dan Byzantium Timur. Rakyat di wilayah tersebut memandang bangsa Arab lebih deklat kepada mereka Kontraktor Kubah Masjid daripada Byzantium. Wilayah perluasan adalah daerah yang subur. Khalifah Abu Bakar As-Shiddiq (11-13 H / 632-634 M). Sistem Pemilihan Khalifah. Namanya ialah Abdullah bin Abi Quhafa at-Tamimi. Di zaman pra-Islam bernama Abdul Ka’bah, kemudian diganti oleh Nabi menjadi Abdullah. Ia termasuk salah seorang sahabat yang utama. Abu Bakar memangku jabatan khalifah selama dua tahun lebih sedikit, yang dihabiskannya terutama untuk mengatasi berbagai masalah dalam negeri yang muncul akibat wafatnya Nabi.
Hal ini tidak mengherankan karena ereka menganggap bahwa masuknya mereka ke dalam Islam disebabkan oleh perjanjian yang dibuat dengan Nabi Muhammad, da denga kematian beliau Kontraktor Kubah Masjid maka batallah perjanjian tersebut. Pada masa pemerintahan khalifah Abu Bakar, kaum Muslimin yang berasal dari suku Quraisy masih mendapatkan Sebagai khalifah pertama, Abu Bakar dihadapkan pada keadaan masyarakat sepeninggal Nabi saw. Khalifah Abu Bakar melanjutkan sistem pemerintahan yang Kontraktor Kubah Masjid bersifat sentralistik seperti zaman Rasulullah saw., yakni kekuatan eksekutif, legislatif dan yudikatif terpusat di satu tangan yaitu berada pada diri seorang khalifah.
Keistimewaan dibandingkan suku lainnya, terutama dalam prioritas untuk menduduki beberapa posisi penting di bidang politik. Beberapa kebijakan yang diambil oleh Abu Bakar yaitu. Mereka adalah para muallaf yang Kontraktor Kubah Masjid belum memahami prinsip-prinsip keimanan da ajaran Islam yang lain. Sebab, kondisi ekonomi semananjung Arabia ketika itu tidak begitu stabil dimana hampir tidak ada sumber penghidupan alternatif karena hampir tidak terdapat daerah yang subur, sehingga dikhawatirkan dapat mengganggu keseimbangan ekonomi. Terpilihnya Abu Bakar telah membangun kembali kesadaran dan tekad umat untuk bersatu melanjutkan tugas mulia Nabi. Khalifah Abu Bakar berhasil menyelamatkan umat Islam dari perpecahan karena masalah pergantian kepemimpinan setelah wafatnya Rasulullah. Ia juga menyelamatkan Islam dari bahaya Kontraktor Kubah Masjid besar orang-orang murtad dan para nabi palsu, serta mempertahankan kebenaran Islam. Kebijakan-Kebijakan Pemerintah.